Misalnya, kita akan menghitung jumlah energi yang dilepaskan oleh reaksi pembakaran metana (CH4) dengan oksigen (O2) untuk menghasilkan karbon dioksida (CO2) dan air (H2O). Persamaan reaksi kimia adalah sebagai berikut:
CH4 (g) + 2O2 (g) → CO2 (g) + 2H2O (l)
Langkah 1: Tentukan persamaan reaksi kimia
CH4 (g) + 2O2 (g) → CO2 (g) + 2H2O (l)
Langkah 2: Hitung perbedaan entalpi
∆H = Σ n∆Hf (produk) – Σ n∆Hf (zat awal)
∆H = [(1 × ∆Hf (CO2)) + (2 × ∆Hf (H2O))] – [(1 × ∆Hf (CH4)) + (2 × ∆Hf (O2))]
Masukkan nilai:
∆H = [(-393.5 kJ/mol) + (-285.8 kJ/mol)] – [(-74.8 kJ/mol) + (0 kJ/mol)]∆H = -891 kJ/mol
Langkah 3: Tentukan tanda ∆H
Tanda ∆H adalah negatif (-), artinya reaksi kimia melepaskan energi dalam bentuk panas.
Langkah 4: Hitung jumlah energi yang dilepaskan atau diserap
Untuk menghitung jumlah energi yang dilepaskan oleh reaksi pembakaran metana, kita perlu mengetahui jumlah metana yang terbakar. Misalnya, jika kita membakar 1 gram metana, maka jumlah energi yang dilepaskan dapat dihitung dengan menggunakan rumus berikut:
Q = m × ∆H
Q = 1 g × (-891 kJ/mol) / (16.04 g/mol)
Maka:
Q = -55.5 kJ
Jadi, jumlah energi yang dilepaskan oleh pembakaran 1 gram metana adalah sebesar 55.5 kJ.
Demikian artikel tentang Cara menghitung energi yang dilepas dan diserap dalam reaksi kimia. Semoga bermanfaat!
Tinggalkan komentar